CEO OpenSea Mengatakan NFT Memiliki Masa Depan yang 'Menjanjikan' Saat Harga NFT Donald Trump Turun 80%

HarianKripto.id - Dari gejolak di pasar crypto hingga bencana NFT Donald Trump, berikut adalah beberapa kejadian terbaru di dunia cryptocurrency.

Harga NFT Donald Trump turun mencapai 80%

CEO OpenSea Devin Finzer berusaha meredakan kekhawatiran tentang ketidakpastian di pasar non-fungible tokens (NFT), karena industri ini telah dilanda serangkaian skandal, Financial Times melaporkan.

Baca Juga: Metaverse vs Multiverse

CEO berusia 32 tahun itu mengatakan kepada Times bahwa "kemunduran" baru-baru ini dalam industri crypto, yang terkait dengan pengajuan crypto exchange FTX untuk kebangkrutan pada bulan November, berkontribusi pada penurunan aset digital.

Finzer mengakui bahwa nilai OpenSea telah meningkat selama dua tahun terakhir karena hype pasar.

OpenSea adalah salah satu pasar NFT terbesar di dunia, yang merupakan koleksi digital online atau karya seni yang menggunakan teknologi blockchain yang sama dengan crypto.

Baca Juga: Pendiri FTX Sam Bankman-Fried Dilaporkan Mencairkan 4K Setelah Dibebaskan dengan Jaminan

Finzer mengatakan NFT masih memiliki "masa depan yang menjanjikan", mencatat bahwa orang akan terus menghabiskan uang untuk aset digital di tahun-tahun mendatang.

“Belum tentu NFT akan selalu dibeli dan dijual dalam mata uang kripto seperti saat ini,” katanya.

Dia menambahkan, "Ada sejumlah alasan mengapa masuk akal dalam ekosistem saat ini, tetapi karena kita menjadi lebih umum dan dapat diakses, tidak ada alasan NFT tidak bisa dalam dolar AS."

Baca Juga: Harga Koin Pi Melonjak dan Listing Mengejutkan di Huobi?

Menurut data dari rche pengguna Dune Analytics, volume perdagangan ether cryptocurrency bulanan OpenSea turun dari puncak $4,9 miliar pada Januari tahun lalu menjadi $253 juta pada November, turun setara dengan 95 persen.